-->

Halaman

    Social Items

Penembakan massal kembali terjadi di wilayah Amerika Serikat, tepatnya di sebuah supermarket di Colorado. Penembakan ini merupakan penembakan ke tujuh dalam sepekan dan menewaskan 10 orang.


Dilansir dari CNN, Selasa (23/3/2021), penembakan brutal di Colorado pada Senin (22/3) sore waktu setempat, terjadi kurang dari sepekan setelah delapan orang tewas dalam penembakan di tiga pantai pijat dan spa di Atlanta, Georgia. Kedua kasus tersebut kemungkinan akan kembali memicu diskusi soal undang-undang pengendalian senjata api di AS.


Laporan CNN menyebutkan bahwa setidaknya terjadi tujuh penembakan massal di berbagai wilayah AS dalam sepekan terakhir, termasuk tiga insiden dalam sehari yang terjadi pada Sabtu (20/3) waktu setempat. Berikut daftarnya:


1. Atlanta, Georgia (16 Maret)


Delapan orang, termasuk enam wanita keturunan Asia, tewas dalam penembakan brutal di tiga spa oleh seorang pria berkulit putih.


2. Stockton, California (17 Maret)


Seorang pelaku yang melintas sambil mengendarai mobil menembak lima orang yang tengah mempersiapkan doa bersama di Stockton. Departemen Sheriff San Joaquin menuturkan jika kelima orang yang ditembak mengalami luka-luka, namun luka itu tidak mengancam nyawa mereka.


3. Gresham, Oregon (18 Maret)


Empat orang dilarikan ke rumah sakit, korban penembakan di Gresham yang terletak di sebelah timur Portland, kota terbesar di negara bagian Oregon.


4. Houston, Texas (20 Maret)


Lima orang ditembak setelah terjadi keributan di dalam sebuah kelab malam setempat. Satu orang yang ditembak di leher dalam kondisi kritis, sedangkan empat orang lainnya yang mengalami luka-luka dalam kondisi stabil.


5. Dallas, Texas (20 Maret)


Satu dari delapan orang yang ditembak seorang pelaku tak dikenal meninggal dunia.


6. Philadelphia, Pennsylvania (20 Maret)


Terjadi penembakan di sebuah pesta yang digelar secara ilegal yang menyebabkan satu orang tewas dan lima orang lainnya luka-luka. Kepolisian Philadelphia menybutkan sedikitnya 150 orang yang hadir dalam pesta ilegal tersebut dan mereka panik menyelamatkan diri saat penembakan terjadi.


7. Boulder, Colorado (22 Maret)


Penembakan yang terjadi di supermarket King Soopers menyebabkan 10 orang tewas termasuk seorang polisi Boulder.


Pemerintah federal AS tidak memiliki sistem atau database terpusat untuk melacak kekerasan senjata api dan penembakan massal di seluruh wilayahnya, meskipun data resmi kekerasan bersenjata tersedia.


Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang ikut melacak data kekerasan bersenjata, nyaris 40 ribu orang tewas dalam berbagai insiden melibatkan senjata api sepanjang tahun 2019.

Daftar 7 Kasus Penembakan Massal Yang Terjadi Di AS Dalam Sepekan

Penembakan massal kembali terjadi di wilayah Amerika Serikat, tepatnya di sebuah supermarket di Colorado. Penembakan ini merupakan penembakan ke tujuh dalam sepekan dan menewaskan 10 orang.


Dilansir dari CNN, Selasa (23/3/2021), penembakan brutal di Colorado pada Senin (22/3) sore waktu setempat, terjadi kurang dari sepekan setelah delapan orang tewas dalam penembakan di tiga pantai pijat dan spa di Atlanta, Georgia. Kedua kasus tersebut kemungkinan akan kembali memicu diskusi soal undang-undang pengendalian senjata api di AS.


Laporan CNN menyebutkan bahwa setidaknya terjadi tujuh penembakan massal di berbagai wilayah AS dalam sepekan terakhir, termasuk tiga insiden dalam sehari yang terjadi pada Sabtu (20/3) waktu setempat. Berikut daftarnya:


1. Atlanta, Georgia (16 Maret)


Delapan orang, termasuk enam wanita keturunan Asia, tewas dalam penembakan brutal di tiga spa oleh seorang pria berkulit putih.


2. Stockton, California (17 Maret)


Seorang pelaku yang melintas sambil mengendarai mobil menembak lima orang yang tengah mempersiapkan doa bersama di Stockton. Departemen Sheriff San Joaquin menuturkan jika kelima orang yang ditembak mengalami luka-luka, namun luka itu tidak mengancam nyawa mereka.


3. Gresham, Oregon (18 Maret)


Empat orang dilarikan ke rumah sakit, korban penembakan di Gresham yang terletak di sebelah timur Portland, kota terbesar di negara bagian Oregon.


4. Houston, Texas (20 Maret)


Lima orang ditembak setelah terjadi keributan di dalam sebuah kelab malam setempat. Satu orang yang ditembak di leher dalam kondisi kritis, sedangkan empat orang lainnya yang mengalami luka-luka dalam kondisi stabil.


5. Dallas, Texas (20 Maret)


Satu dari delapan orang yang ditembak seorang pelaku tak dikenal meninggal dunia.


6. Philadelphia, Pennsylvania (20 Maret)


Terjadi penembakan di sebuah pesta yang digelar secara ilegal yang menyebabkan satu orang tewas dan lima orang lainnya luka-luka. Kepolisian Philadelphia menybutkan sedikitnya 150 orang yang hadir dalam pesta ilegal tersebut dan mereka panik menyelamatkan diri saat penembakan terjadi.


7. Boulder, Colorado (22 Maret)


Penembakan yang terjadi di supermarket King Soopers menyebabkan 10 orang tewas termasuk seorang polisi Boulder.


Pemerintah federal AS tidak memiliki sistem atau database terpusat untuk melacak kekerasan senjata api dan penembakan massal di seluruh wilayahnya, meskipun data resmi kekerasan bersenjata tersedia.


Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang ikut melacak data kekerasan bersenjata, nyaris 40 ribu orang tewas dalam berbagai insiden melibatkan senjata api sepanjang tahun 2019.

Fiksi

Subscribe Our Newsletter